penyakit beri-beri

Penyakit Beri-Beri

[Info Bugar] Penyakit beri-beri adalah penyakit yang disebabkan oleh kekurangan vitamin B-1, juga dikenal sebagai defisiensi tiamin. Ada dua jenis penyakit ini yaitu beri-beri basah dan beri-beri kering.

Beri-beri basah mempengaruhi jantung dan sistem sirkulasi. Dalam kasus ekstrim, beri-beri dapat menyebabkan gagal jantung.

Beri-beri kering merusak saraf dan dapat menyebabkan penurunan kekuatan otot dan akhirnya, kelumpuhan otot. Beri-beri bisa mengancam jiwa jika tidak diobati.

Kondisi ini kerap terjadi di negara bagian Asia termasuk Indonesia, berpotensi menyerang bayi berusia 1-4 bulan hingga dewasa. Namun tidak menutup kemungkinan terjadi di negara lainnya, khususnya bagi yang sering mengonsumsi beras giling, atau mengonsumsi alkohol secara berlebih.

Gejala beri-beri basah meliputi:

  • sesak napas selama aktivitas fisik
  • bangun dengan nafas pendek
  • denyut jantung cepat
  • kaki bagian bawah yang bengkak

Gejala beri-beri kering meliputi:

  • fungsi otot menurun, terutama di kaki bagian bawah
  • kesemutan atau kehilangan perasaan di kaki dan tangan
  • rasa sakit
  • kebingungan mental
  • kesulitan berbicara
  • muntah
  • gerakan mata tak sadar
  • kelumpuhan

Mereka yang berisiko mengalami penyakit ini adalah :

  • penyalah gunaan alkohol, yang dapat menyulitkan tubuh anda untuk menyerap dan menyimpan tiamin
  • genetik beri-beri, kondisi langka yang mencegah tubuh menyerap tiamin
  • hipertiroidisme (kelenjar tiroid yang terlalu aktif)
  • mual dan muntah ekstrem pada kehamilan
  • AIDS
  • diare berkepanjangan atau penggunaan diuretik (obat yang membuat anda buang air kecil lebih banyak)
  • menjalani dialisis ginjal

Diagnosis penyakit beri-beri adalah dengan melakukan serangkaian tes darah dan urin untuk menentukan kadar tiamin dalam tubuh anda. Jika tubuh mengalami kesulitan menyerap tiamin, anda akan memiliki konsentrasi tiamin yang rendah dalam darah dan konsentrasi tinggi dalam urin.

Dokter juga akan melakukan pemeriksaan neurologis untuk mencari kurangnya koordinasi, kesulitan berjalan, kelopak mata terkulai, dan refleks lemah. Orang dengan tahapan beri-beri akan menunjukkan kehilangan memori, kebingungan, atau delusi.

Pemeriksaan fisik akan memberi tahu dokter anda tentang masalah jantung. Detak jantung yang cepat, pembengkakan pada kaki bagian bawah, dan kesulitan bernafas adalah gejala beri-beri.

Bagaimana pengobatan penyakit beri-beri ?

Beri-beri mudah diobati dengan suplemen tiamin. Dokter mungkin akan meresepkan suntikan atau pil tiamin. Kemajuan anda akan dimonitor dengan tes darah lanjutan untuk melihat seberapa baik tubuh anda menyerap vitamin.

Untuk mencegah beri-beri, makan makanan sehat, seimbang yang termasuk makanan kaya tiamin di antaranya :

  • kacang polong
  • daging
  • ikan
  • biji-bijian utuh
  • kacang
  • produk susu
  • sayuran tertentu, seperti asparagus, bayam dan bit hijau
  • sarapan sereal yang diperkaya dengan tiamin

Memasak atau memproses makanan apa pun yang terdaftar di atas mengurangi kandungan tiamin. Jika anda memberikan susu formula pada bayi anda, pastikan mengandung cukup tiamin dan sebaiknya membelinya dari sumber yang dapat dipercaya. Membatasi konsumsi alkohol akan mengurangi risiko berkembangnya beri-beri. Siapa pun yang menyalahgunakan alkohol harus diperiksa secara rutin untuk defisiensi vitamin B-1.

Mempertahankan diet yang sehat dan seimbang sangat penting untuk kesehatan anda. Bicarakan dengan dokter jika anda menunjukkan tanda-tanda kekurangan tiamin atau jika  memerlukan saran tentang cara mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan.