[Info Bugar] Rasa sakit karena wasir atau ambeien dapat mengganggu kegiatan anda. Berikut ulasan mengenai yang perlu anda ketahui tentang wasir atau ambeien. Wasir atau ambeien juga disebut tumpukan, adalah pembengkakan urat di anus dan rektum bawah, mirip dengan varises.
Wasir memiliki sejumlah penyebab, meskipun seringkali penyebabnya tidak diketahui. Mungkin hasil dari mengejan saat buang air besar atau dari tekanan yang meningkat pada pembuluh darah ini selama kehamilan. Wasir dapat ditemukan di dalam rektum (wasir internal), atau mereka dapat berkembang di bawah kulit di sekitar anus (wasir eksternal).
Gejala wasir dapat meliputi :
- Ada perdarahan tanpa rasa sakit saat buang air besar.
- Benjolan di dekat anus,yang mungkin sensitif atau nyeri.
- Gatal atau iritasi di daerah anus.
- Nyeri atau ketidaknyamanan.
- Pembengkakan di sekitar anus.
Wasir internal
Ini terletak di dalam rektum. Anda biasanya tidak dapat melihat atau merasakannya dan mereka jarang menyebabkan ketidaknyamanan. Kadang-kadang, mengejan dapat mendorong wasir internal melalui pembukaan dubur. Ini dikenal sebagai hemoroid yang menonjol dan dapat menyebabkan rasa sakit dan iritasi
Wasir eksternal.
Ini berada di bawah kulit di sekitar anus anda. Ketika teriritasi, wasir eksternal bisa gatal atau berdarah.
Pendarahan selama gerakan usus adalah tanda wasir yang paling umum. Dokter anda dapat melakukan pemeriksaan fisik dan melakukan tes lain untuk memastikan wasir.
Bicarakan dengan dokter jika anda memiliki wasir dan menyebabkan rasa sakit. Jangan menganggap perdarahan rektal disebabkan oleh wasir, terutama jika anda berusia di atas 40 tahun. Pendarahan rektum dapat terjadi dengan penyakit lain, termasuk kanker kolorektal dan kanker dubur.
Jika anda mengalami pendarahan seiring dengan perubahan kebiasaan buang air besar atau jika tinja berubah warna, konsultasikan dengan dokter anda. Jenis-jenis tinja ini bisa menandakan lebih banyak pendarahan di tempat lain di saluran pencernaan anda.
Pembengkakan vena (wasir) dapat berkembang dari peningkatan tekanan di rektum bawah karena:
- Duduk untuk waktu yang lama di toilet
- Diare kronis atau konstipasi
- Obesitas
- Kehamilan
- Kurang serat
Seiring bertambahnya usia, anda lebih beresiko terkena wasir. Ini karena jaringan yang mendukung pembuluh darah di rektum dan anus dapat melemah dan meregang. Ini juga bisa terjadi ketika anda hamil, karena berat badan bayi memberi tekanan pada daerah anus. Cara terbaik untuk mencegah wasir adalah dengan menjaga feses anda lunak, sehingga mereka dapat melewatinya dengan mudah.
Untuk mencegah wasir dan mengurangi gejala wasir, ikuti tips berikut:
- Makan makanan berserat tinggi.
- Makan lebih banyak buah, sayuran dan biji-bijian.
- Minum enam hingga delapan gelas air dan cairan lainnya (bukan alkohol) setiap hari untuk membantu menjaga kotoran lunak.
- Jangan menahan BAB
- Olahraga.
Tetap aktif untuk mencegah sembelit dan mengurangi tekanan pada vena, yang terjadi karena berdiri atau duduk yang lama. Olahraga juga dapat membantu menurunkan berat badan berlebih yang mungkin berkontribusi terhadap wasir.
- Hindari waktu duduk yang lama.
Duduk terlalu lama, terutama di toilet, dapat meningkatkan tekanan pada pembuluh darah di anus.