Waktu Terbaik Minum Suplemen Berdasarkan Jenisnya

[Info Bugar] Sudah pasti Anda selalu ingin memiliki tubuh yang sehat dan terjauh dari penyakit berbahaya. Selain rajin berolahraga serta mengatur pola makan, ada tambahan lain yang bisa membantu tubuh tetap terjaga kualitasnya, yaitu dengan minum suplemen.

Namun masih banyak orang yang bingung, kapan waktu yang tepat bagi kita untuk mengkonsumsi suplemen? Pada saat pagi hari, malam hari, setelah makan atau justru sebelum makan? Lalu, kapan sebenarnya waktu terbaik untuk minum suplemen? Berikut penjelasannya.

Kapan waktu terbaik minum suplemen?

Waktu yang terbaik untuk minum suplemen tergantung pada kebutuhan Anda dan jenis suplemen yang Anda konsumsi. Karena ada beberapa suplemen yang sangat baik jika diminum setelah makan dan ada juga yang diminum justru sebelum makan

Hal ini disebabkan karena tidak semua suplemen dapat dicerna dalam tubuh dengan cara yang sama. Lantas, kapan waktu terbaik untuk minum suplemen berdasarkan jenisnya agar memberi manfaat yang optimal dan sesuai kebutuhan tubuh Anda.

Berikut ini waktu terbaik minum suplemen berdasarkan jenis suplemen yang dikonsumsi:

  1. Suplemen kehamilan

Suplemen kehamilan umumnya berisi multivitamin yang mencangkup beragam vitamin, kalsium, zat besi, dan asam folat yang dibutuhkan ibu selama masa kehamilan. Ada beberapa wanita yang mengaku mual ketika minum suplemen sebelum makan, ada pula yang sebaliknya.

Pada dasarnya, manfaat suplemen kehamilan bersifat kumulatif, jadi yang terpenting adalah Anda meminumnya setiap hari. Tidak berpengaruh pada waktu meminumnya, asalnya dikonsumsi secara teratur hal ini akan lebih baik.

  1. Suplemen vitamin A, K, E, dan D

Suplemen vitamin ini merupakan jenis vitamin yang larut dalam lemak waktu yang optimal untuk meminum suplemen ini adalah setelah makan, supaya Anda bisa mendapat manfaat yang optimal dari kandungan vitamin ini.

Karena ini mudah larut bersama dengan lemak, Anda bisa mengkonsumsinya bersamaan dengan makanan yang mengandung lemak tidak jenuh seperti susu, mentega, telur, daging, serta lemak yang berasal dari nabati ataupun lemak hewani lainnya.

  1. Suplemen vitamin C, B, dan asam folat

Suplemen ini sangat mudah larut dalam air atau darah dan waktu kerjanya pun hanya bertahan selama beberapa jam saja di dalam darah. Jadi jika Anda ingin mendapatkan hasil yang maksimal dari suplemen ini, Anda harus mengkonsumsinya secara berulang.

Anda bisa mengonsumsi suplemen tersebut dalam porsi kecil di dua hingga tiga waktu, yaitu di pagi hari, saat 30 menit sebelum makan, atau dua jam setelah makan.

Baca juga >>> Manfaat Vitamin H

Yang tidak boleh dilakukan saat minum suplemen

Mengkonsumsi suplemen bisa memberikan manfaat bagi kesehatan Anda secara keseluruhan. Tetapi, Anda perlu pikrkan dengan masak, apakah Anda benar-benar perlu untuk mengonsumsi suplemen tersebut? Pasalnya, mengonsumsi suplemen yang tidak tepat malah akan berbahaya bagi kesehatan.

Perlu diperhatikan juga disaat Anda sedang mengonsumsi obat tertentu, Anda harus memperhatikan adanya kemungkinan kontraindikasi antara vitamin dan obat yang sedang Anda pakai. Misalnya, Anda sebaiknya tidak menggabungkan suplemen vitamin K dengan obat warfarin atau pengencer darah. Selain itu, jangan mengkonsumsi lebih dari jumlah suplemen vitamin yang disarankan karena ini akan menyebabkan efek samping kesehatan tertentu.

Itu sebabnya, Anda disarankan untuk selalu berhati-hati atas apapun yang akan konsumsi. Terlebih jika Anda sedang hamil dan menyusui. Hal ini dikarenakan ada beberapa suplemen yang mungkin saja tidak baik untuk keselamatan Anda selama masa-masa tersebut.