Mengatasi Keluhan Bibir Pecah-pecah

[Info Bugar] Bagi sebagian orang khususnya wanita, selain rambut, bibir adalah aset penting dalam penampilan. Bibir yang indah akan menjadi kebanggaan wanita dalam menunjukkan diri di depan banyak orang. Dengan banyak warna serta jenis lipstik seperti matte atau glossy bisa menjadi pilihan untuk tampil lebih menarik. Namun apa jadinya jika saat ingin tampil cantik, bibir pecah-pecah yang jadi masalah?

Bibir memiliki kondisi unik dibandingkan dengan bagian kulit lainnya. Bagian ini tidak dibekali kelenjar minyak untuk menjaga kelembapan. Terkena paparan sinar matahari atau rendahnya kelembapan udara bisa menjadikan bibir kering dan pecah-pecah.

Ada satu hal yang terkadang menjadi kebiasaan adalah kita seringkali menjilati bibir sendiri apabila bibir terasa kering. Padahal, kebiasaan ini tidak dianjurkan karena semakin sering air liur membasahi bibir, ternyata akan semakin memperburuk pecahan pada bibir.

Beberapa gejala yang bisa dialami adalah bibir terasa kering bahkan sampai mengelupas, muncul sisik pada bibir, terdapat luka, bengkak, dan jika sudah parah akan mengalami pendarahan. Lalu bagaimana cara mengatasinya agak bibir tetap terjaga kelembapannya? Berikut beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk pencegahannya:

Baca juga >>> Cara Mencegah dan Menghilangkan Bibir Hitam

Kurangi kebiasaan menjilat bibir

Bagi Anda yang memiliki kebiasaan ini, sebaiknya kurangi dari sekarang. Sebab kegiatan ini justru malah membuat kondisi bibir lebih buruk. Cepatnya air liur menguap menyebabkan bibir mengalami kondisi lebih kering daripada sebelum dijilat.

Gunakan pelembab bibir

Jangan lupa gunakan pelembab bibir atau lip balms agar bibir terlindungi dari cuaca kering ataupun dingin. Semakin sering beraktivitas di luar ruangan, semakin sering pula kebutuhan menggunakan pelindung bibir.

Menjaga kelembapan bibir

Minumlah air putih yang banyak agar tubuh termasuk bibir tetap terhidrasi dan terjaga kelembapannya. Jika perlu, pasanglah pelembap udara di ruangan agar kelembapannya tetap terjaga.

Bernapas melalui hidung

Ternyata, cara bernapas saja bisa mempengaruhi kondisi bibir. Karena ada beberapa orang mungkin lebih suka bernapas memakai mulut daripada melalui hidung. Kebiasaan bernapas dengan mulut ini sebaiknya dihindari karena dapat memperburuk kondisi bibir pecah-pecah.

Batasi makanan pedas dan asam

Makanan yang memiliki rasa pedas dan asam berlebih sebaiknya dikurangi karena bisa menimbulkan iritasi pada bibir. Jadi jika sudah mengalami bibir pecah-pecah, sebaiknya Anda tidak mengonsumsi makanan pedas dan asam untuk membantu mempercepat proses penyembuhan.

Hindari pemakaian obat-obatan tertentu

Ternyata beberapa obat-obatan seperti untuk mengobati depresi, cemas berlebih, alergi, rasa nyeri, jerawat, dan masalah penapasan bisa menyebabkan bibir pecah-pecah. Konsultasikan dengan dokter untuk mengetahui dengan pasti hal tersebut dan akan dicarikan alternatif obat lainnya.

Jangan sepelekan bibir Anda yang pecah-pecah. Meskipun bisa sembuh dengan sendiri, namun pada beberapa orang hal tersebut bisa berubah menjadi kian parah. Jika sudah parah, maka bibir pecah-pecah bisa berubah menjadi cheilitis atau peradangan pada bagian permukaan bibir.

Tanda spesifik dari cheilitis adalah munculnya pecah-pecah di sudut bibir dan bisa disertai oleh infeksi. Jika bibir pecah-pecah sudah menjadi cheilitis atau peradangan di bibir dan susah disembuhkan, segera periksakan diri ke dokter.